Kebiasaan Buruk yang Memicu Kegemukan

Banyak makan tidak bisa dijadikan “tersangka” utama penyebab kegemukan. Karena, aktivitas tersebut ternyata dipengaruhi kebiasaan lain yang memicunya. Maka, jangan berharap agenda diet Anda berhasil selama tidak menyingkirkan kebiasaan buruk yang memicu pikiran untuk makan atau kurang mendukung diet.
Malasnya seseorang berolahraga menjadi salah satu penyebabnya. Kurang gerak hanya menjadikan tubuh penuh timbunan lemak yang seharusnya bisa dibakar. Sehingga, berat Anda semakin bertambah. Peneliti dari Harvard mengatakan, berolahraga secara efektif mampu mengurangi penurunan berat badan. Dari sampel yang ditelitinya, olahraga dapat menurunkan berat badan hingga satu kilogram.

Selanjutnya, kurang tidur atau pun lebih tidur juga dapat menghambat pembakaran lemak tubuh. Kurang tidur berhubungan dengan nafsu makan. Saat kelebihan tidur, seseorang menjadi malas untuk berolahraga. Tidur yang baik untuk orang dewasa adalah 6-8 jam setiap hari. Menurut sebuah penelitian, berat badan bisa naik dua kilogram saat seseorang bermasalah dalam tidurnya.
Kebiasaan buruk lainnya adalah hobi menonton teve. Orang yang berlama-lama menyaksikan tayangan teve biasanya akan terpicu keinginannya untuk makan. Penelitian di Harvard menyatakan, berat badan bisa naik 1/2 kilogram jika terlalu banyak menonton teve.
Jika Anda juga penyuka minuman beralkohol, maka itu melengkapi kegagalan diet Anda. Alkohol berfungsi menjadi sumber energi dan mampu meningkatkan berat sampai 1/4 kilogram.